Dibutuhkan SDM yang Integritas, Disiplin dan Inovatif

Setidaknya tiga nilai di atas adalah nilai-nilai yang harus tertanam dalam jiwa aparatur di Negara kita, khususnya Kementerian Perindustrian. Hal ini disampaikan oleh DR. Ridwan Rajab, M.Si selaku Kepala Direktorat Pembinaan Pendidikan dan Pelatihan Aparatur LAN dalam sambutannya pada Pembukaan Diklat Prajabatan Golongan III Angkatan III dan IV Kementerian Perindustrian. Tambahnya “dengan memiliki integritas, kedisiplinan, dan inovasi, niscaya kita akan memenangkan apapun dalam setiap keadaan yang ada”. Nilai-nilai tersebut nantinya akan diaplikasikan dalam peranan kita baik sebagai aparatur Negara, abdi Negara, maupun abdi masyarakat. Integritas ditunjukkan dengan sikap nasionalisme, kejujuran, dan moralitas. Sedang disiplin merupakan sikap yang harus ditanamkan dan dipupuk dalam diri.

Dalam kesempatan ini, Kapusdiklat Industri dalam sambutannya berkesempatan memberikan wawasan mengenai nilai inovasi seperti yang telah disebutkan oleh Dr. Ridwan Rajab, M.Si. “Bahwasanya terdapat lima karakter untuk menumbuhkan nilai inovasi, yaitu: Associating, Questioning, Observing, Networking, dan Experimenting.

Diklat Prajabatan Gol. III Kementerian Perindustrian ini merupakan Angkatan III dan Angkatan IV di tahun 2011. Kini 78 orang CPNS bersiap untuk menerima wawasan dan pengetahuan baru dari para widyaiswara. Diklat yang diselenggarakan mulai tanggal 12 September 2011, dibuka oleh Ibu Ir. Sri Sundari, M.Si selaku Kepala Pusdiklat Industri. Dua orang peserta mendapat kehormatan untuk menjadi perwakilan dalam penyematan tanda peserta simbolis oleh Ibu Kapusdiklat, yaitu Flori Indrasati dari Unit Ditjen. Industri Kecil dan Menengah serta Manningara dari Unit SMTI Tanjungkarang.

Acara pembukaan kali ini cukup semarak karena para undangan yang meliputi Pejabat Eselon II, Eselon III dan Eselon IV dari kantor pusat Gatot Subroto dan pejabat fungsional Widyaiswara berkenan menyempatkan hadir untuk menyaksikan acara ini.

Diklat Prajabatan merupakan sentuhan awal aparatur dalam meniti karier, dapat menjadi titik awal untuk mengukur kekurangan-kekurangan yang harus diperbaiki kemudian ditingkatkan dan memacu ke arah yang lebih baik.