Pembukaan Diklat Prajabatan Gol. III angkatan 5 dan 6 dilaksanakan di ruang Auditorium Pusdiklat Industri pada hari Jumat tanggal 30 Mei 2014. Acara ini diikuti oleh 69 orang peserta Prajabatan yang terpilih dari masing masing unit kerja Kementerian Perindustrian.
Dalam acara ini, turut dihadiri oleh Drs.Mujiyono, MM selaku Kepala Pusdiklat Industri, Ir. Ansari Bukhari, MBA selaku Sekjen, Kepala Biro Keuangan Drs. Fauzi Saberan, MM, perwakilan dari LAN, Drs. Baseng, M.Ed. Para pengajar dari Widyaiswara Pusdiklat beserta para tamu undangan Eselon III dan IV.
Bapak Kepala Pusdiklat memberikan sambutan mengenai gambaran singkat tentang pelaksanaan diklat Prajabatan dan aspek penilaian yang akan di ambil dalam menetukan kelulusan diklat Prajabatan Gol.III ini. Aspek tersebut terdiri dari aspek kedisiplinan, etika, dan ujian tertulis di akhir pelaksanaan diklat.
Penyematan Name Tag oleh Bapak Sekjen kepada perwakilan peserta diklat dari masing-masing angkatan menjadi simbol bahwa peserta prajabatan telah siap melaksanakan kegiatan ini selama 135 jam pelajaran. Setelah penyematan name tag, Bapak Baseng memberikan apresiasi kepada para peserta karena sudah mendapatkan kesempatan mengikuti diklat Prajabatan sebagai syarat menjadi PNS. Beliau mengingatkan agar peserta bisa memanfaatkan kegiatan diklat ini dengan baik dan serius, selain sebagai syarat pengangkatan 100% dari CPNS menjadi PNS kegiatan diklat prajabatan juga menjadi suatu nilai positif yang menunjukkan kepatuhan kepada peraturan UU No. 5 tahun 2014. Dalam sambutannya pula Bapak Baseng mengatakan bahwa “PNS adalah pelaksana kebijakan publik, PNS harus menjadi pelayan publik dan memiliki etika yang baik. Salah satu etika PNS yaitu menempatkan kepentingan publik di atas kepentingan pribadi, memberikan pelayanan yang tidak deskriminatif/memilah milih antar golongan”.
Bapak Sekjen memberikan apresiasi kepada peserta juga kepada Pusdiklat karena telah berkompeten utnuk melaksanakan kegiatan diklat Prajabatan. Dalam sambutannya, Bapak Sekjen kembali mengingatkan kepada peserta untuk selalu menjadi pribadi yang bersyukur karena bisa terpilih dari ± 19000 orang pelamar. Beliau juga sedikit menjelaskan tentang periode kerja PNS yang harus dijalankan dengan totalitas, karena pengabdian PNS kepada Negara dimulai dari saat ini sampai masa pensiun.
Kesempatan belajar dan mengembangkan gelar pendidikan bisa didapatkan ketika seorang PNS telah mengabdi kurang lebih 2x dari masa tugas belajarnya dan menunjukkan kinerja yang baik.
Bapak Sekjen memaparkan beberapa prestasi Kemenperin, antara lain :
- Mendapat 5x status WTP
- Situs terbaik Kementerian
- Berhasil memperjuangkan UU Perindustrian dari Th. 1984-2014.
- Menjadikan sektor industri sebagai penyedia lapangan pekerjaan.
Suatu kehormatan bagi Pusdiklat Industri karena Bapak Wakil Menteri Bpk Alex Retraubun dapat menghadiri Penutupan Diklat Prajabatan Gol.III yang dilaksanakan pada tanggal 20 Juni 2014 di Ruang Auditorium Pusdiklat Industri. Turut menghadiri pula dalam kegiatan penutupan tersebut, Kepala Pusdiklat Industri Drs.Mujiyono, MM, Kepala Deputi bidang Aparatur LAN Dr. Muhammad Idris, M.Si serta Widyaiswara dan para tamu undangan dari beberapa unit kerja.
Bapak Mujiyono memberikan selamat kepada para peserta diklat yang telah selesai melaksanakan diklat prajabatan selama kurang lebih 20 hari. Hasil rekap nilai sikap dan perilaku peserta selama pelaksanaan diklat termasuk baik, dan harapan Kapusdiklat, apa yang telah didapatkan selama pelaksanaan diklat baik itu Materi di kelas dan Materi Kedisiplinan di asrama dan senam pagi, bisa dilanjutkan dan diterapkan di Unit masing-masing.
Acara dilanjutkan dengan pelepasan name tag. Pada kesempatan tersebut, Bapak Wamen melepas name tag peserta diklat dengan di wakili oleh dua peserta dari masing-masing angkatan dan menandakan bahwa pelaksanaan diklat Prajabatan telah selesai.
Sambutan yang kedua disampaikan oleh Deputi Bidang Diklat Aparatur Negara LAN. Beliau menyampaikan ucapan selamat dan beberapa poin penting yang akan diterapkan di diklat pola baru awal Juli 2014. Pola baru dalam pelaksanaan diklat lebih mengedepankan pembentukan karakter PNS serta 5 poin yang menjadi inti kegiatan diklat dalam pembentukan karakter tersebut, yaitu ANEKA.
A (Accountable) N ( Nasionalisme) E ( Etika ) K ( Komitmen pada mutu ) A ( Anti Korupsi ).
Menurut beliau tidak mungkin ada perbaikan tanpa “creativity action” yang dilakukan oleh pelaku birokrasi.
Sambutan terakhir disampaikan oleh Bapak Wakil Menteri. Beliau mengatakan :“ Apa yang anda lakukan dan dapatkan selama pelaksanaan diklat akan menjadi pedoman dalam perjalanan karir anda kedepan”.
Pesan ini mengawali sambutan Bapak Wakil Menteri Perindustrian juga penghargaan kepada tim widyaiswara karena telah memberikan segala pengetahuan yang diperlukan untuk membekali para calon pemimpin di masa mendatang. Beliau juga menyampaikan apresiasinya atas kinerja Bapak Mujiyono melakukan perubahan yang signifikan dalam mengayomi sekolah sekolah dibawah Kementerian Perindustrian. Fakta ini beliau dapatkan dari survei langsung ke sekolah-sekolah dibawah Kementerian Perindustrian. Beliau juga berharap PNS dapat merubah pandangan publik dengan menata kembali mindset dan budaya kerjanya agar bisa membawa mimpi negara Indonesia menjadi Negara Industri yang tangguh.
Setelah menyampaikan sambutan, Bapak Wamen menutup kegiatan diklat ini dan dilanjutkan dengan pembacaan doa oleh perwakilan dari peserta.